Ronaldo Tidak Selalu Menjamin Sukses di Liga Champions
Ronaldo Tidak Selalu Menjamin Sukses di Liga Champions
LIGAUTAMA - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri bersikeras bahwa Cristiano Ronaldo adalah masa depan Bianconeri namun menegaskan kehadirannya tidak selalu menjamin sukses di Liga Champions.
Ronaldo dibeli oleh Juve pada musim panas kemarin. Butuh dana lebih dari 100 juta pounds untuk mendatangkannya dari Real Madrid.Setelah Ronaldo tiba, banyak yang menyebut kans juara Juve di Liga Champions menjadi lebih besar. Bianconeri diklaim tak bakal lagi gagal seperti di final tahun 2015 dan 2017.Ronaldo sendiri tampil apik di Liga Champions bersama Juve. Sayangnya ia hanya mampu membuat Bianconeri melangkah hingga babak perempat final karena dijegal oleh Ajax Amsterdam.
Bukan Jaminan Juara
Allegri kemudian mengatakan bahwa sedari awal, terlalu berharap pada Ronaldo untuk mengantarkan Juve jadi juara adalah hal yang tidak tepat dilakukan. Ia juga menambahkan bahwa Ronaldo tidak akan kemana-mana musim depan setelah gagal meraih trofi Liga Champions musim ini.
"Saya selalu mengatakan kedatangan Ronaldo tidak seperti matematika; Juventus plus Ronaldo belum tentu gelar Liga Champions. Sepakbola bukan ilmu pasti," tegasnya seperti dilansir Sky Sports."Ronaldo adalah masa depan Juventus. Ia tiba musim ini dan ia pemain yang luar biasa, ia bermain sangat baik musim ini dan ia akan melakukan hal yang sama musim depan," seru Allegri.
Fokus ke Serie A
Akhir pekan ini, Juve akan berlaga lagi di pentas Serie A. Mereka akan berduel melawan Fiorentina.
Jika menang maka mereka akan meraih Scudetto lagi untuk yang ke delapan kalinya secara beruntun. Oleh karena itulah Allegri meminta timnya untuk segera fokus ke laga tersebut.
Jika menang maka mereka akan meraih Scudetto lagi untuk yang ke delapan kalinya secara beruntun. Oleh karena itulah Allegri meminta timnya untuk segera fokus ke laga tersebut.
"Untungnya besok kami memiliki kesempatan untuk memenangkan gelar, dan kami harus melakukannya besok," tegasnya."Kami harus mengatasi kekecewaan karena tersingkir di Liga Champions. Kami harus menerima itu dan terus maju, karena kami tidak bisa kembali ke masa lalu dan kami tidak bisa mengubah skor," serunya."Mencari pembenaran atau alibi hanyalah hal bagi mereka yang tidak pernah bisa menang," koar Allegri.
Tidak ada komentar